Pernah Tutup, Popeyes Kembali Hadir di Indonesia

Sobat Pajak | 2023-22-02 18:13:00 | a year ago
article-sobat-pajak

Indonesia - Salah satu restoran ayam terkenal dari Lousiana, Popeyes kembali hadir di Indonesia setelah sempat buka pada tahun 2000 hingga 2011 di Indonesia. Popeyes membuka gerai pertama nya di Margo City, Depok, Jawa barat pada tanggal 29 Desember 2022 dengan berbagai menu beragam yang sangat menarik perhatian nih. Kita intip yuk strategi bisnis dibalik keberhasilan Popeyes kembali ke Indonesia:  

1. Menu yang berbeda dari kompetitor 

Berbeda dengan restoran cepat saji lainnya. Popeyes memiliki menu menarik yang berbeda dengan kompetitor seperti menu ayam panggang. Hal ini cukup jarang ditemukan dalam restoran cepat saji yang biasanya hanya menyajikan menu ayam goreng saja. Selain itu, Popeyes juga memiliki beberapa menu andalan yang jarang ditemukan dalam restoran cepat saji lainnya, diantaranya Ayam Goreng Louisiana, Ayam Goreng Pedas New Orleans, dan Ayam Panggang Louisiana yang dapat dengan mudah diterima di lidah orang Indonesia, yang terbiasa dengan bumbu medok serta otentik.  

2. Target Konsumen yang sesuai 

Presiden Popeyes Indonesia mengungkapkan bahwa dirinya lebih dulu belajar mengenai makanan di Indonesia, kebudayaan, serta market pasar di Indonesia, sehingga terbentuklah visi dari Popeyes Indonesia yaitu menjadi the chicken destination, dimana Indonesia merupakan negara dengan masyarakat yang gemar dengan ayam goreng dan nasi sebagai makanan pokok. Selain itu, ayam goreng dengan bumbu khas Lousiana yang disajikan Popeyes dinilai cocok untuk selera masyarakat Indonesia yang suka dengan bumbu masakan yang otentik.  

3. Produk yang berkualitas 

Produk Popeyes menggunakan bahan – bahan berkualitas dengan teknologi cara memasak yang unik. Sehingga, pendiri dari Popeyes merasa percaya diri terhadap produk Popeyes dan berani untuk membuka 300 cabang di Indonesia.  

4. Branding  

Logo dari Popeyes saat ini menggunakan ayam jantan emas, sebagai indikasi berbagai hidangan dengan daging ayam. Warna oranye pada logo juga melambangkan kepercayaan diri terhadap produk mereka dan memberikan keceriaan bagi pelanggannya.  Selain itu, menu ayam dengan rasa Louisiana merukapan ciri khas dari Popeyes sendiri, sehingga mengubah nama brand mereka menjadi Popeye’s Louisiana Chicken yang sebelumnya telah diubah beberapa kali, serta tagline mereka yaitu “Bringing our World-famous Louisiana Chicken to Indonesia.”  

Nah, Sobat UKM, dari kasus Popeyes ini dapat dilihat bahwa keunikan dan kualitas produk dapat membantu sebuah brand (merek) menjadi lebih dikenal walaupun sengitnya persaingan antar usaha serupa. Tidak dapat dipungkiri bahwa sudah banyak restoran cepat saji yang sangat terkenal, akan tetapi Popeyes berhasil mengembalikan eksistensi nya di Indonesia. Selain itu, branding yang dilakukan oleh Popeyes juga mendukung eksistensi nya di Indonesia, dimana konsumen akan langsung mengingat menu Louisiana Chicken jika mendengar brand Popeyes ini. Oh iya, selain itu target konsumen yang tepat juga menjadi tips ampuh loh dalam mengembangkan bisnis. Seringkali banyak pelaku bisnis yang melewatkan proses riset pasar karena menganggap riset pasar tidak terlalu penting dan lebih mementingkan asumsi pribadi saja, padahal riset pasar dapat memberikan hasil penjualan yang lebih baik. Bahkan, brand seperti Popeye pun masih melakukan riset untuk setiap bisnis nya loh. Jadi, gimana pendapat Sobat UKM? Akankah Popeyes berhasil bertahan? 

Jika Sobat ingin mencari informasi lainnya terkait UMKM, perpajakan, dan berita terkini, silahkan kunjungi website kami di Sobat Buku dan Sobat Pajak, atau melalui media sosial kami di Instragram dan Facebook. 

Article is not found
Article is not found